GERAKAN LITERASI NUSANTARA

Gerakan Literasi Nusantara: Menumbuhkan Minat Baca Sejak Dini

Tahukah kamu bahwa menurut riset UNESCO, minat membaca masyarakat Indonesia hanya mencapai 0,001%? Artinya, dari setiap 1.000 orang, hanya satu yang benar-benar memiliki minat baca yang tinggi. Data ini tentu sangat memprihatinkan, mengingat membaca adalah fondasi penting dalam pembangunan pengetahuan dan wawasan seseorang.

Untuk mengatasi hal tersebut, perlu adanya kesadaran kolektif dan gerakan nyata dalam membangkitkan budaya literasi, terutama di kalangan generasi muda. Salah satu inisiatif positif yang bisa kita dukung bersama adalah Gerakan Literasi Nusantara. Gerakan ini bertujuan untuk mengajak masyarakat agar lebih gemar membaca buku dan menjadikan membaca sebagai kebiasaan sehari-hari.

Tips Meningkatkan Minat Membaca

Gambar di atas menyajikan beberapa tips praktis yang bisa diterapkan untuk meningkatkan minat baca, baik untuk diri sendiri maupun lingkungan sekitar:

1. Jadwalkan waktu khusus untuk membaca setiap hari

Luangkan waktu minimal 15–30 menit setiap hari untuk membaca. Dengan membiasakan hal ini, membaca akan menjadi rutinitas yang menyenangkan.

2. Pilih buku sesuai minat dan genre favorit

Bacaan yang sesuai dengan minat akan membuat kita lebih antusias dan tidak merasa terbebani. Entah itu fiksi, biografi, sejarah, atau buku motivasi — pilih yang benar-benar menarik perhatianmu.

3. Gunakan format yang nyaman

Setiap orang memiliki preferensi berbeda dalam hal media baca. Ada yang menyukai buku fisik, ada pula yang lebih suka e-book atau audiobook. Gunakan format yang paling nyaman agar proses membaca tetap menyenangkan.

4. Tetapkan target membaca

Menetapkan target, misalnya satu buku per bulan, dapat memberikan dorongan untuk tetap konsisten. Catat progresmu agar terasa lebih memuaskan.

5. Buat catatan atau ulasan buku setelah membaca

Menulis ulang poin penting atau membuat ulasan singkat dari buku yang sudah dibaca bisa membantu meningkatkan pemahaman sekaligus melatih keterampilan menulis.

Mari Jadi Penggerak Literasi

Lewat kebiasaan membaca yang dimulai dari hal kecil, kita bisa menjadi bagian dari perubahan besar dalam menciptakan generasi yang lebih cerdas dan kritis. Mari bersama-sama menjadi penggerak literasi di lingkungan sekitar dengan memberi contoh, berbagi buku, atau membentuk komunitas baca.

Salam Literasi, Readvolution!


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Buku 'GESTURE' Karya Zaka Putra Ramadani

Gambar
  Memahami Bahasa Tubuh Lewat Buku “Gesture” Karya Zaka Putra Ramdani Di tengah arus komunikasi modern yang serba cepat, banyak dari kita masih mengandalkan kata-kata sebagai alat utama untuk menyampaikan pesan. Namun, tahukah kamu bahwa sebagian besar makna dalam komunikasi justru tersampaikan melalui bahasa nonverbal? Inilah yang dibahas secara menarik dalam buku “Gesture” karya Zaka Putra Ramdani, S.I.Kom, seorang lulusan Ilmu Komunikasi dari UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Bahasa Tubuh: Kunci di Balik Pesan Tak Terucap Dalam ilmu komunikasi, dikenal dua jenis bahasa: verbal dan nonverbal. Jika bahasa verbal mengandalkan tutur kata, maka bahasa nonverbal menyampaikan pesan melalui gerak tubuh, ekspresi wajah, nada suara, hingga jarak antar individu. Buku “Gesture” mengupas sisi nonverbal dalam komunikasi manusia, menjadikannya panduan penting untuk memahami makna yang tersembunyi di balik gerakan tubuh seseorang. Dengan tagline “mengungkap makna di balik bahasa tubuh ora...
Baca selengkapnya

SATU BUKU, BANYAK PELAJARAN : REVIEW BOOK (MELANGKAH) J.S. KHAIREN

Gambar
  Review Buku Melangkah – J.S. Khairen: Buku untuk Kamu yang Sedang Bingung Arah Hidup Pernah nggak sih merasa hidup kayak jalan di tempat? Atau justru melangkah tapi nggak tahu ke mana arahnya? Kalau iya, mungkin ini saat yang tepat untuk kamu membaca Melangkah, karya J.S. Khairen. Buku ini bukan sekadar novel biasa. Di balik alur cerita yang ringan dan mengalir, terselip banyak pelajaran tentang kehidupan, mimpi, dan keberanian untuk menentukan arah sendiri. Khairen menghadirkan tokoh-tokoh yang relatable—sosok-sosok yang mungkin bisa kita temui di kehidupan nyata, atau bahkan mencerminkan diri kita sendiri. Tentang Buku Melangkah Melangkah mengisahkan perjalanan sekelompok pemuda yang berusaha menemukan makna hidup mereka masing-masing. Tidak semuanya tahu harus ke mana, tapi mereka sepakat satu hal: diam di tempat bukanlah pilihan. Dengan latar yang cukup beragam, cerita ini membawa kita ke berbagai tempat dan perenungan, yang pada akhirnya mengajak pembaca ikut bertany...
Baca selengkapnya